header

navigation

cari

Selasa, 05 April 2016

IJAZAH PUASA PADANG ATI (TIBIL QULUB)





Shalawat Syaikh Ahmad al-Dardir
اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ طِبِّ الْقُلُوْبِ وَدَوَائِهَا . وَعَافِيَةِ اْلأَبْدَانِ وَشِفَائِهَا . وَنُوْرِ اْلأَبْصَارِ وَضِيَائِهَا . وَقُوْتِ اْلأَرْوَاحِ وَغِذَائِهَا . وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلِّمْ .
Artinya:”Ya Allah, limpahkanlah rahmat yang disertai ta’zhim kepada Nabi Muhammad sebagai penyembuh semua hati dan menjadi obatnya, keafiatan badan dan kesembuhannya, cahaya segala penglihatan dan menjadi sinarnya, menjadi makanan jiwa santapannya. Dan semoga terlimpahkan pula shalawat dan salam kepada keluarga  dan sahabat beliau.”

IJAZAH PUASA PADANG ATI (TIBIL QULUB) ADALAH HAL YANG TIDAK ASING LAGI DI PONDOK PESANTREN TERMASUK PONDOK PESANTREN MIFTAHUL HUDA PERON ,
SUATU RIADZOH /TIRAKAT  DASAR YANG DILAKUKAN OLEH PARA SANTRI ,DENGAN CARA MEMINTA DULU DOANYA PADA SANG KYAI (MINTA IJAZAH) LALU MELAKUKAN PUASA 7 HARI ,DENGAN MENGAMALKAN DOA/SHOLAWAT THIBIL QULUB SEBANYAK 313 SAAT PUASA DAN APABILA PUASA SUDAH SELESAI DI AMALKAN 7 KALI BA'DA SHOLAT MAKTUBAH ..DENGAN PERMOHONAN/TUJUAN SUPAYA HATI YANG SAKIT MENJADI SEHAT,HATI YANG KOTOR MENJADI BERSIH DAN MUDAH UNTUK MENERIMA PELAJARAN DAN DIBERI PEMAHAMAN DAN HATI YANG JERNIH OLEH ALLAH SWT.

Dalam kitab Saadah al-Darain Fi Shalat Ala sayyid al-kaunain, syaikh Yusuf Ibn Ismail al-Nabhani menisbahkan shalawat ini kepada Syaikh Abu al-Barakat Ahmad al-Dardir.[1]
Ada sedikit perbedaan redaksi dari shalawat Thibb al-Qulub atau yang disebut juga shalawat al-Thibbiyyah ini, dalam redaksi Syaikh Ahmad al-Shawiy tidak ada tambahan (وَقُوْتِ اْلأَرْوَاحِ وَغِذَائِهَا). Tambahan tersebut disebutkan oleh Syaikh Yusuf Ibn Ismail al-Nabhaniy dalam kitab Saadah al-Darain Fi Shalat Ala Sayyid al-Kaunain. Kemudian Sayyid Muhammad Ibn Alawiy al-Maliky mengukuhkan kembali dalam kitab Abwab al-Faraj dan Sawariq al-Anwar Min Ad’iyah al-Sadah al-Akhyar.
Habib Abu Bakar Ibn Abdullah Ibn Alawiy al-Atthas pengarang kitab Risalah al-Kautsar, menamakan shalawat Thibb al-Qulub dengan sebutan shalawat Nur al-Abshar.
Keutamaan Shalawat Thibb al-Qulub
Syaikh Ahmad Ibn Muhammad al-Shawiy al-Malikiy berkata; “Apabila shalawat Thib al-Qulub dibaca sebanyak 400 kali atau 2000 kali, diniatkan buat orang sakit, maka dengan izin Allah, penyakit apapun akan sembuh.”[1]
Dihikayatkan ada orang mendatangi Habib Ahmad Ibn Hasan al-Atthas di kota Huraidhah, ia mengadukan perihal matanya yang telah mengalami gangguan penglihatannya. Kemudian Habib Ahmad mengusap kedua mata orang tersebut dan beliau memerintahkan agar ia memperbanyak membaca shalawat Thibb al-Qulub. Habib Ahmad lalu berkata: “Habib Muhammad Ibn Zain Baabud telah mengabarkan diriku bahwa ia berkata; mataku pernah mengalami ganguan penglihatan sehingga aku minta solusi kepada Habib Shalih Ibn Abdullah al-Atthas kemudian beliau mengusap kedua mataku dan beliau memerintahkan agar aku membaca shalawat Thibb al-Qulub setiap hari sebanyak 300 kali, maka aku amalkan shalawat itu sehingga aku diberikan kesembuhan yang segera.[2]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Mengenai Saya

Foto saya
nama : akhmad ula khabib munir alamat: margosari ,limbangan ,kendal santri mifda